Selasa, 9 Maret 2021
HuseinMuhammad.Net
  • Home
  • Profil
  • Artikel
  • Memoar
  • Today Quotes
  • Puisi
  • Buku
No Result
View All Result
  • Login
HuseinMuhammad.Net
  • Home
  • Profil
  • Artikel
  • Memoar
  • Today Quotes
  • Puisi
  • Buku
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Artikel

Mengapa Radikal? (Bagian 1)

Husein Muhammad by Husein Muhammad
21 Feb 2021
in Artikel, Featured
0
Mengapa Radikal? (Bagian 1)

Ilustrasi: baliexpress.jawapos.com

Share on FacebookShare on Twitter

SEJUMLAH teman resah terhadap fenomena gerakan Islam radikal yang terus bergerak. Mereka bertanya: mengapa?. Aku menjawab sebisanya dan mengira-ngira saja begini:

Dalam pandangan kaum radikal berbasis agama ini aturan-aturan yang dibuat oleh manusia selama ini, telah gagal menciptakan hukum dan kehidupan sosial yang berkeadilan dan perikemanusiaan. Hukum-hukum sekuler itu bahkan telah menciptakan kerusakan moral dan menyengsarakan rakyat.

BACA JUGA

Jangan Merusak

Andai Saja

Oleh karena itu ia harus diganti dengan hukum-hukum Tuhan.  Jargon utama mereka adalah:

ان الحكم الا لله يقص الحق وهو خير الفاصلين

“Hukum yang benar hanyalah milik (dan dari) Tuhan. Dia telah yang menyampaikan kebenaran dan Dialah Pemutus Paling Baik”.

Jargon lain yang juga terus dikobarkan dan disosialisasikan secara masif adalah: “Barang siapa yang tidak tunduk pada hukum Allah, maka dia kafir, zalim dan sesat”. “Kita harus menjalankan Islam secara kaaffah”, ”Hanya hukum Tuhan yang dapat menyelamatkan umat manusia dari kesengsaraan panjang dalam kehidupan mereka”. Dan “al-Islam Huwa al-Hall” (Islam adalah penyelesaian). Hukum dalam konteks Islam disebut “Syari’ah”.

W.C. Smith, profesor ahli agama-agama terkemuka, dalam pengamatannya terhadap fenomena ini menyatakan bahwa “Tema semua gerakan konservatif radikal di hampir semua belahan dunia berkisar pada dua hal : “protes melawan kemerosotan moral internal dan “serangan” eksternal”.

Sementara sejumlah analis muslim kontemporer melihat fenomena ini sebagai respon terhadap sekularisme Barat dan dominasi mereka atas dunia Islam, di samping respon terhadap krisis kepemimpinan di kalangan umat Islam sendiri.

Dengan begitu tampak jelas bahwa gerakan-gerakan radikal keagamaan itu ditujukan bukan hanya untuk menentang Barat yang sekuler, melainkan lebih jauh lagi merupakan perlawanan terhadap segala sesuatu yang dianggap penyebab frustasi dan penindasan, baik internal maupun eksternal.

19/10/2019

Tags: hukumislamkafahkebaikankonservatifraikalsyariah

Related Posts

Jangan Merusak
Artikel

Jangan Merusak

9 Mar 2021
Pribadi Nabi yang Mulia (Bagian 1)
Featured

Andai Saja

9 Mar 2021
Gus Dur Tak Ingin Bergantung
Artikel

Gus Dur Tak Ingin Bergantung

9 Mar 2021
Kebenaran
Featured

Jangan Mudah Terpukau

9 Mar 2021
Carilah Keindahan
Featured

Carilah Keindahan

8 Mar 2021
Hukum Kehidupan
Artikel

Hukum Kehidupan

8 Mar 2021

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

layla-majnun

LAYLA-MAJNUN – Kisah Cinta Abadi

9 Feb 2017
puisi-kerinduan ibnu arabi

Puisi-Puisi Kerinduan Ibnu Arabi

16 Jul 2019
AL HALLAJ

Hallaj Sufi Rindu Tuhan

16 Jul 2019
Ekstase

Ekstase

24 Okt 2016
Ideologi Transnasional

Ideologi Transnasional

18 Nov 2020
memahami hukum allah

Hukum Islam yang Tetap dan yang Berubah

25 Apr 2018
  • About
  • Privacy Policy
  • Terms of Service
  • Contact

© 2020 - HuseinMuhammad.Net

No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
  • Artikel
  • Memoar
  • Today Quotes
  • Puisi
  • Buku

© 2020 - HuseinMuhammad.Net

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In